Apa yang kostum Halloween dapat ungkapkan tentang kepribadian seorang anak

  • Kostum berfungsi sebagai permainan simbolis: membantu mengeksplorasi ketakutan, keinginan, dan peran.
  • Monster, penjahat, atau pahlawan dapat mengekspresikan pencarian kekuatan, keberanian, atau rasa memiliki.
  • Kuncinya adalah berbicara, mengamati konteks, dan menghindari alarm atau label.
  • Mengulang kostum adalah hal yang umum, dan memilihnya sebagai sebuah keluarga akan memperkuat ikatan.

anak-anak dengan kostum dan kepribadian Halloween

Di Spanyol dan sebagian besar Eropa, malam 31 Oktober telah menjadi acara yang tak boleh dilewatkan oleh anak-anak. Di antara labu dan perayaan trick-or-treat, banyak Anak-anak dengan antusias memilih kostum merekaSementara itu, ibu dan ayah bertanya-tanya apakah pilihan itu mengatakan sesuatu tentang karakter atau tahap kehidupan mereka.

Jauh dari sekadar hal yang dangkal, berganti peran selama sehari bisa menjadi jendela menuju dunia batin seseorang. Bukti klinis dan pengalaman pendidikan menunjukkan bahwa berdandan adalah permainan simbolis yang memungkinkan Anda melatih emosi, menguji batas, dan mengeksplorasi imajinasi Anda tanpa risiko.

Kostum sebagai permainan simbolis dan apa yang mereka ekspresikan

Ketika seorang anak meminta untuk menjadi hantu, penyihir, atau monster, hal itu belum tentu perlu diwaspadai. Dalam banyak kasus, sedang menjelajahi rasa takut dengan aman Dan menyenangkan, mendekati apa yang membuat Anda takut untuk menjadi terbiasa dengannya. Bermain peran menawarkan jalan keluar yang sehat untuk emosi yang intens.

Di sisi lain, jika dia memilih penjahat yang kuat atau antihero, dia mungkin sedang melatih perasaan kontrol, keberanian, atau penegasan diriMengenakan jubah seseorang yang bisa melakukan segalanya tidak berarti membenarkan perilaku buruk, tetapi lebih kepada merasakan bagaimana rasanya menduduki posisi yang kuat dan berwenang.

Pahlawan super klasik, putri, atau karakter yang dikagumi sering kali mentransmisikan keinginan untuk memiliki, diperhatikan, atau dikagumiMeniru seseorang yang Anda kagumi membantu membangun identitas: Anda meniru keterampilan, nilai, dan sifat yang Anda sukai.

Bagi orang tua, panduan terbaik bukanlah karakternya sendiri, melainkan percakapan yang dipicunya. Pertanyaan sederhana seperti, "Bagaimana perasaanmu saat melihat kostum ini?" atau "Apa yang kamu suka dari karakter ini?" Mereka mendorong untuk mengungkapkan emosi dengan kata-kata.Mereka meningkatkan empati dan memperkuat ikatan.

Penting juga untuk diingat bahwa penyamaran tidak mendiagnosis Tidak ada yang berdiri sendiri. Prioritasnya adalah mendampingi tanpa prasangka, memvalidasi apa yang diungkapkan anak, dan mengamati konteksnya: bagaimana mereka bermain, bagaimana mereka berinteraksi, dan bagaimana perasaan mereka sebelum, selama, dan setelah pesta.

Kostum dan emosi anak-anak di Halloween

Penjahat, horor, pahlawan, dan mode: bagaimana menafsirkannya tanpa dramatisasi

Sebagai panduan umum, sebaiknya lihat gambaran keseluruhannya, bukan hanya label karakternya. Kunci-kunci ini, jika digunakan dengan akal sehat, dapat memandu percakapan di rumah:

  • Kostum horor: biasanya menunjukkan rasa ingin tahu tentang rasa takut dan kebutuhan untuk menjinakkannya melalui permainan.
  • Penjahat atau anti-pahlawan: mereka sering mengekspresikan keinginan untuk kekuasaan, kendali, atau pemberontakan dalam lingkungan yang aman.
  • Pahlawan dan putri: mereka terhubung dengan cita-cita perlindungan, keadilan, keindahan, atau persahabatan.
  • Kepribadian yang modis: mereka mencerminkan minat untuk menjadi bagian dari kelompok tersebut dan berbagi referensi dengan rekan-rekan.

Jika anak menyarankan karakter yang berhubungan dengan jenis kelamin lain, pendekatannya harus tetap sama: Dengarkan, hormati, dan pahami alasannya.Beberapa profesional menekankan bahwa pada usia dini penting untuk memperhatikan konteks (frekuensi permintaan, apakah ada ketidaknyamanan atau tidak, bagaimana anak bermain di waktu lainnya). Aliran pemikiran lain menekankan bahwa tidak mepatologisasi Permainan ini tidak boleh disamakan dengan label identitas yang tetap. Dalam praktiknya, pendekatan terbaik adalah dengan meminta, mendampingi, dan Konsultasikan dengan spesialis hanya jika ketidaknyamanan tersebut menetap. atau mengganggu kehidupan sehari-hari mereka.

Ada juga anak-anak yang memilih karakter yang sama tahun demi tahun. Jauh dari masalah, biasanya itu berarti keterikatan pada sosok yang memberdayakan mereka dan yang sangat mereka nikmati. Bermain berulang kali memperkuat keterampilan dan meningkatkan kepercayaan diri.

Melibatkan mereka dalam pengambilan keputusan seluruh keluarga dapat mengubah Halloween menjadi pengalaman bersama: biarkan mereka menyarankan tema, menyiapkan aksesori, atau mendaur ulang bahan Ini merangsang kreativitas dan kerja sama tim.Selain itu, memilih pakaian yang nyaman, tidak menghalangi pandangan, dan mudah dilepas membantu membuat pesta menyenangkan bagi semua orang.

Terakhir, jika karakter yang dipilih membuat orang dewasa tidak nyaman (misalnya, karena sifatnya yang gelap atau kejam), lebih baik dinegosiasikan. batasan dan alternatif yang jelas Tanpa mengolok-olok pilihan. Mengusulkan variasi pada tema yang sama atau menetapkan aturan dasar (apa yang dapat diterima dan tidak dapat diterima) mengajarkan cara hidup sesuai norma dan nilai keluarga.

interpretasi kostum Halloween pada anak-anak

Jika dilihat dengan tenang, kostum Halloween bisa menjadi cerminan yang baik tentang apa yang perlu dilatihkan setiap anak: keberanian, rasa memiliki, kelembutan, kekuatan, atau kesenangan sederhanaAlat terbaik untuk mengartikannya bukanlah daftar makna yang tertutup, tetapi percakapan terbuka, rasa hormat, dan permainan bersama, tanpa alarm yang tidak perlu atau label cepat.